RUHUL QUDUS MENURUT QUR'AN
RUHUL QUDUS DALAM QUR'AN
QS.AN-NAHL 102:
Katakanlah: "Ruhul Qudus (Jibril) menurunkan Al
Qur'an itu dari Tuhanmu dengan benar, untuk meneguhkan (hati) orang-orang yang
telah beriman, dan menjadi petunjuk serta kabar gembira bagi orang-orang yang
berserah diri (kepada Allah)".
QS. AL-MAAIDAH 110:
(Ingatlah), ketika Allah mengatakan: "Hai Isa
putra Maryam, ingatlah nikmat-Ku kepadamu dan kepada ibumu di waktu Aku
menguatkan kamu dengan ruhul qudus. Kamu dapat berbicara dengan manusia di
waktu masih dalam buaian dan sesudah dewasa; dan (ingatlah) di waktu Aku
mengajar kamu menulis, hikmah, Taurat dan Injil, dan (ingatlah pula) di waktu
kamu membentuk dari tanah (suatu bentuk) yang berupa burung dengan izin-Ku,
kemudian kamu meniup padanya, lalu bentuk itu menjadi burung (yang sebenarnya)
dengan seizin-Ku. Dan (ingatlah), waktu kamu menyembuhkan orang yang buta sejak
dalam kandungan ibu dan orang yang berpenyakit sopak dengan seizin-Ku, dan
(ingatlah) di waktu kamu mengeluarkan orang mati dari kubur (menjadi hidup)
dengan seizin-Ku, dan (ingatlah) di waktu Aku menghalangi Bani Israel (dari
keinginan mereka membunuh kamu) di kala kamu mengemukakan kepada mereka
keterangan-keterangan yang nyata, lalu orang-orang kafir di antara mereka
berkata: "Ini tidak lain melainkan sihir yang nyata."
***************************************************************************************************************
PADA QUR'AN SURAH AN-NAHL 102 DIKATAKAN "Ruhul
Qudus (Jibril)" menurunkan Wahyu DARI ALLAH kepada NABI MUHAMMAD... maka
jelas dalam ayat ini JIBRIL adalah RUHUL QUDUS,.. karena FAKTAnya: Wahyu Allah
(Qur'an) di turunkan Allah pada Nabi Muhammad SAW melalui perantaran Jibril,
SALAH SATU CONTOHNYA: Adalah wahyu yang pertama turun yaitu: surah Al-Alaq ayat
1-5. DENGAN DEMIKIAN, JELAS BAHWA RUHUL QUDUS PADA AYAT INI DALAH JIBRIL.
KEMUDIAN PADA QUR'AN SURAH AL-MAAIDAH 110; "Allah
berfirman bahwa "ISA BIN MARYAM itu di KUATKAN/DI TEGUHKAN/dikokohkan
ALLAH pendiriannya dengan RUHUL QUDUS, TAFSIR KATA “MENGUATKAN” setara dengan
“MENEGUHKAN” sebagaimana terdapat pada QS. AN-NAHL 102, YANG MERUJUK PADA
“MALAIKAT JIBRIL YANG MENURUNKAN QUR’AN, sehingga yang dimaksud: Menguatkan
dengan RUHUL QUDUS pada QS. Al-Maaidah 110: ADALAH “MALAIKAT JIBRIL” YANG
MENJADI PENOLONG NABI ISA.
SEHINGGA SALAH BESAR: JIKA ANDA MENGATAKAN RUHUL QUDUS
pada ayat ini adalah...ALLAH SENDIRI??? mengapa?? karena: JIKA RUHUL QUDUS itu
Allah sendiri seperti YANG ANDA KLAIM (pihak kristen klaim), MENGAPA: Isa
melakukan Mu'jizat HARUS MINTA IZIN SAMA ALLAH??? itu menunjukkan ISA AS..TIDAK
MAHA KUASA.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar